Monday, March 15, 2010

GP Bahrain...Seri Pembuka Formula 1 2010

Musim Formula 1 2010 sudah dimulai dan sirkuit Bahrain yang memulai perhelatan jet darat ini. Musim ini lebih ramai karena ada beberapa tim yang masuk untuk berlomba di Formula 1 seperti Lotus, Virgin dan HRT, juga ada peralihan kepemilikan dari Brawn GP ke Mercedes Benz GP, yang akhirnya Mercedes memiliki tim sendiri. Juga ada perpindahan beberapa pembalap dan yang paling disorot adalah kembalinya sang legenda F1, Juara Dunia 7 kali, Michael “Schummy” Schumacher.

Musim 2010 ini ada perubahan baik di sisi peraturan dan juga poin untuk para pembalap. Perubahan dari sisi kendaraan adalah panjang dari mobil F1 sendiri. Dikarenakan peraturan tidak memperbolehkan penambahan bahan baker, kecuali ban saat pitstop berlaku. Dengan adanya peraturan itu berimbas ke sisi panjang mobil karena menggunakan tangki bahan bakar yang lebih dibanding musim 2009. Untuk poin juga sudah berubah tidak seperti tahun 2009, dengan juara di tiap seri adalah 25 dan seterusnya.

Ok, mari di mulai dengan GP Bahrain 2010. Untuk pole position tidak ada yang signifikan dan dikuasai oleh tim-tim besar seperti biasanya. Vettel, Massa, Alonso, Hamilton menempati 2 grid teratas di start. Sang juara bertahan, Button memulai start di posisi ke 8 dibawah sang legenda Michael Schumacher. Start pun tidak terlalu terjadi hal yang membahayakan terjadi, kecuali sempat terjadi semburan asap dari mobil Mark Webber tetapi tidak terlalu berpengaruh di lomba.

Vettel sang pole position di GP Bahrain melenggang di depan, dengan diikuti Alonso yang bisa mengambil posisi 2 dari Massa, Rosberg pun juga sama mengambil posisi 4 dari Hamilton sehingga juara 2008 turun ke posisi 5. Tidak banyak kejadian menarik di awal lomba, kecuali Schumacher, Button dan Webber yang mencoba memberikan tekanan diantara mereka bertiga.

Saat pitstop pertama dilakukan pembalap di 10 besar pun juga tidak terjadi hal yang tidak terduga, semua berjalan normal. Tetapi setelah itu tidak untuk Vettel. Jarak yang lumayan signifikan antara dia dan Alonso, akhirnya bisa mendekat dan dilewati oleh Alonso. Bahkan Massa dan Hamilton pun menyalip Vettel dengan mudah. Nasib sial (benar-benar kurang beruntung) dialami Vettel karena ada masalah teknis pada mobilnya.

Hasil dari GP Bahrain : Alonso (stabil performa di GP Bahrain, layak untuk juara di seri ini), Massa (untuk seorang pembalap yang habis kecelakaan hebat, sangat bagus untuk posisi dua di Bahrain), Hamilton (stabil, tetapi masih kurang kompetitif kendaraannya, hasil bagus untuk GP ini), Vettel (sangat tidak beruntung untuk GP ini, fighting spirit untuk lomba ini bagus dan bisa bertahan di posisi 4). Sang juara bertahan sangat tidak kompetitif untuk mobilnya dan finish di posisi ke-7. Schumacher…untuk sang legenda yang sudah lama tidak berkompetisi cukup bagus di posisi ke-6 dan cukup bisa berkompetisi dengan Button dan Webber. Acungan jempol buat Force India dengan Liuzzi yang masuk 10 besar (posisi-9) di atas Barrichello (posisi-10).

Posisi setelah GP Bahrain : Alonso 25, Massa 18, Hamilton 15, Vettel 12, Rosberg 10, Schumacher 8, Button 6, Webber 4, Liuzzi 2, Barrichello 1.
Posisi konstruksi setelah GP Bahrain : Ferrari 43, McLaren 21, Mercedes Benz 18, RBR 16, Force India 2, Williams 1.

So dua minggu ke depan GP Australia di Melbourne, kita tunggu kejutan kembali dari tim-tim baru dan sang legenda F1, Michael Schumacher. Apakah bisa memberikan tekanan kepada tim-tim besar seperti Ferrari, McLaren, RBR? Kita lihat saja dua minggu dari sekarang.

Salam Olahraga.

No comments: